Buku Bajakan

        Beberapa tahun yang lalu sempat marak tentang pembajakan buku yang masih berkelanjutan sampai sekarang. Maka dari itu aku berinisiatif untuk membahas sedikit tentang 'Pembajakan Buku' ini.

 Apa sih pembajakan itu ?

       Nah, kita sering mendengar istilah bajak laut, yang mana mereka mencuri harta orang lain secara paksa . Mungkin itu tidak jauh dengan istilah pembajakan buku. Membajak buku adalah memperbanyak atau menjual hasil karya orang lain secara ilegal ataupun tanpa izin dari pemiliknya. Mungkin dari Kita sering membeli atau membaca novel yang tersebar di situs-situs ataupun website bajakan. Baik itu disebabkan oleh harganya yang terlampau murah atau lainnya. 

Kenapa Pembajakan Buku Salah ?

    Banyak dari kita bertanya 'kenapa sih buku bajakan itu tidak diperbolehkan. Kan buku bajakan lebih murah dari harga buku aslinya'. jadi, dampak kerugian dari buku bajakan ini sangat besar. Salah satunya bagi perekonomian negara dan penulis itu sendiri. Dan Pemeritah juga telah mengeluarkan undang- undang mengenai buku bajakan ini "UU no. 28 Tahun 2014, jual beli buku bajakan adalah sesuatu yang melanggar hukum karena adanya penggandaan, pendistribusian, dan perubahan pada hasil ciptaan tanpa adanya izin dari pemegang hak cipta."

    Mungkin bagi sebagian penulis, menulis adalah salah satu sumber penghasilan mereka. Jadi apabila kita membeli buku hasil bajakan, maka secara tidak langsung keuntungan si penulis kita pindah tangankan kepada si pembajak tersebut. Emang  Bisa jadi karena sikap jual beli buku bajakan tersebut membuat si penulis tidak kreatif lagi. Lucu sih, kalau kita membaca dan memuji karya si penulis, akan tetapi kita malah tidak menghargai mereka dengan sikap tersebut.

Kalau begitu, Gimana solusinya ?

    "Gimana juga dong kak. Kan kita belum cukup uang buat beli buku". Solusinya mudah kok, sekarang sudah banyak toko buku sekitar yang menjual buku secara legal dengan diskon yang pas di kantong Pelajar dan Mahasiswa. Dan misalkan diskon yang cukup besar tersebut juga masih kemahalan, Tenang saja! Kita masih punya perpustakaan kok. Jadi kita bisa pinjam buku yang ingin dibaca di perpustakaan terdekat. karena semua buku disana bebas dari sumber bajakan. Dan kita bisa membaca buku yang legal tanpa merusak kreatifitas penulis. Dan kalau perpustakaan jauh dari wilayah sekitar, kita masih bisa mengaksesnya lewat aplikasi iPusnas. iPusnas adalah aplikasi perpustakaan digital persembahan dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.Aplikasi ini didukung oleh undang undang berlaku dan bisas di akses secara gratis. Jadi, mari kita hindari jual beli buku bajakan.